Longsor di Jalan Takengon-Bireuen: Kendaraan Macet, BPBD Turun Tangan

Table of Contents

 

"Proses pembersihan material longsor di Jalan Takengon-Bireuen."

 

Bener Meriah - Sudutsuara.com | Pada Senin, 6 Januari 2025, longsor menimbun Jalan Takengon-Bireuen, tepatnya di Kampung Karang Jadi, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah. Peristiwa alam ini menyebabkan kemacetan lalu lintas yang cukup parah. Syafriadi, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah, menyatakan bahwa "masyarakat setempat berusaha membersihkan material kayu yang menghambat jalan".

Bencana longsor terjadi di Jalan Takengon-Bireuen, memaksa kendaraan berhenti sementara akibat material yang menimbun jalan. Syafriadi menjelaskan bahwa masyarakat berinisiatif untuk membersihkan material longsor agar lalu lintas bisa kembali berjalan meski terbatas.

Masyarakat setempat turut membersihkan material longsor serta BPBD Bener Meriah yang mengambil langkah cepat dengan mengerahkan alat berat. Koordinasi antara warga dan pemerintah setempat menunjukkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Penyebab longsor terjadi akibat kondisi tanah yang tidak stabil dan curah hujan tinggi beberapa pekan terakhir.

Syafriadi mengimbau kepada para pengendara yang melintas di kawasan tersebut untuk meningkatkan kehati-hatian mengingat kondisi jalan yang masih dalam proses pemulihan. Kewaspadaan dan kesigapan semua pihak sangat penting untuk memastikan keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas di daerah tersebut.

Dengan penanganan cepat dari masyarakat dan BPBD Bener Meriah, diharapkan arus lalu lintas di Jalan Takengon-Bireuen dapat segera kembali normal. Namun, pengendara diimbau untuk tetap berhati-hati dan waspada saat melintas di kawasan yang rawan longsor ini. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dan tanggap darurat dalam menghadapi bencana alam.